Presiden Amerika Barack Obama mengaku sempat menganggap remeh kekuatan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Dalam wawancara dengan CBS News, Obama mengakui Amerka Serikat membuang peluang untuk melumpuhkan kekuatan di Suriah sehingga membuat kelompok militan berhasil memperkuat dirinya.
Obama mengungkapkan, mantan pejuang Al Qaeda yang terusir oleh tentara Amerika di Irak berhasil mengumpulkan kekuatan dan membentuk kelompok baru yang disebut Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Amerika sudah membentuk koalisi yang didukung sejumlah negara Barat dan juga Timur Tengah dalam perang melawan ISIS. Koalisi ini sudah melakukan sejumlah serangan udara ke wilayah Suriah dan Irak dengan target utama markas ISIS.
“Kepala komunitas intelijen kami Jim Clapper mengaku mereka telah menganggap remeh apa yang terjadi di Suriah. Kami juga memandang sebelah mata kemampuan anggota militer Irak yang kemudian pergi ke Suriah untuk membentuk kelompok baru,” kata Obama.
Obama mengatakan, kelompok ISIS berhasil menjalankan kampanyenya dengan bantuan media sosial. Lewat media sosial juga, mereka berhasil merekrut relawan dari luar Timur Tengah. Sejumlah warga negara dari Eropa, Amerika, Australia dan juga Asia diberitakan bergabung dengan kelompok militan itu. (AFP/USAToday)
Sumber http://suara.com/news/2014/09/29/062530/obama-amerika-sempat-meremehkan-kemampuan-isis/
via suara.com
No comments:
Post a Comment